Sabtu, 04 Mei 2013


TUGAS 2 PEREKONOMIAN INDONESIA (SOFT SKILL)
Nama : -Ade Mulyana
-Ahmad Tohir
-I Pande Putu Gangga
-Kevin Eka Kristanto
Kelas : 1EB18
Soal
1. Sebut dan jelaskan faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan strategi pembangunan ekonomi yang sangat dipengaruhi oleh pertanyaan ‘Apa tujuan yang hendak dicapai ?’ 
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Strategi Pembangunan Ekonomi :
Pada dasarnya faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan strategi pembangunan ekonomi adalah tujuan yang hendak dicapai. Apabila yang ingin dicapai adalah tingkat pertumbuhan yang tinggi, maka faktor yang mempengaruhi digunakannya strategi tersebut adalah :
  • Tingkat pertumbuhan ekonomi yang rendah
  • Akumulasi kapital yang rendah
  • Tingkat pendapatan pada kapital yang rendah
  • Struktur ekonomi yang berat ke sektor tradisional yang juga kurang berkembang.
Faktor yang mempengaruhi diberlakukannya strategi pembangunan yang berorientasi pada penghapusan kemiskinan pada dasarnya dilandasi oleh keinginan bahwa kemiskinan harus secepat mungkin diatasi. Ketimpangan antar daerah ini disebabkan oleh kebijaksanaan penanaman modal yang cenderung hanya diarahkan ke lokasi tertentu dan biasanya bersifat padat modal, selain itu juga disebabkan karena potensi daerah yang berbeda-beda. Dengan demikian faktor-faktor yang mempengaruhi diberlakukannya strategi pembangunan yang berorientasi pada pemerataan antar daerah adalah :
  • Potensi daerah yang berbeda
  • Kebijaksanaan penanaman modal yang berat sebelah
  • Adanya ketimpangan antar daerah.
Sedangkan, jika tujuan yang hendak dicapai adalah menciptakan masyarakat yang mandiri, maka strategi ketergantungan-lah yang mungkin akan dicapai. Jika tujuan yang ingin dicapai adalah pemerataan pembangunan, maka strategi yang berwawasan ruang-lah yang akan dipergunakan.
Perkembangan Ekonomi suatu negara dapat dilihat dari perubahan-perubahan di dalam stabilitas atau keseimbangannyan kapasitas perekonomian dalam jangka waktu yang lama. Ada beberapa karakteristik perkembangan ekonomi modern yang ditinjau dari interrelasi,yaitu :
Tingginya tingkat pengeluaran perkapita dengan meningkatnya produktifitas tenaga kerja yang cepat.
Tingginya tingkat penghasilan perkapita yang dapat mengubah tingginya tingkat konsumsi perkapita
Teknologi yang maju guna merubah structural skala produk dan karakteristik unit usaha ekonomi yang dicapai.
Macam-Macam Strategi Pembangunan Indonesia :
Salah satu konsep penting yang perlu diperhatikan dalam mempelajari perekonomian suatu negara adalah mengetahui tentang strategi pembangunan ekonomi. Beberapa strategi pembangunan ekonomi yang dapat disampaikan adalah :
 1.                  Strategi Pertumbuhan
Adapun inti dari konsep strategi yang pertama ini adalah :
- Strategi pembangunan ekonomi suatu negara akan terpusat apada upaya pembentukan modal, serta bagaimana menanamkannya secara seimbang, menyebar, terarah dan memusat, sehingga dapat menimbulkan efek pertumbuhan ekonomi. Namun akibatnya sering terjadi kepincangan sosial yang semakin tajam antara yang di kota dan yang di desa, antara yang kaya dan yang miskin, dan antar daerah.
- Selanjutnya bahwa pertumbuhan ekonomi akan dinikmati oleh golongan lemah melalui proses merambat ke bawah ( trickle – down – effect ) pendistribusian kembali.
- Jika terjadi ketimpangan atau ketidakmerataan hal tersebut merupakan prasyarat terciptanya pertumbuhan ekonomi.
- Kritik paling keras dari strategi yang pertama ini adalah bahwa pada kenyataan yang terjadi adalah ketimpangan yang semakin tajam.
2.                  Strategi Pembangunan dengan Pemerataan
Inti dari konsep strategi ini adalah dengan ditekankannya peningkatan pembangunan melalui teknik sosial engineering, seperti halnya melalui penyusunan perencanaan induk, dan paket program terpadu. Namun ternyata model pertumbuhan pemerataan ini juga belum mampu memecahkan masalah pokok yang dihadapi negara-negara yang sedang berkembang seperti pengangguran massal, kemiskinan struktural dan kepicangan sosial.
3.         Strategi Ketergantungan
Tidak sempurnanya konsep strategi pertama dan kedua mendorong para ahli ekonomi mencari alternatif lain sehingga pada tahun 1965 muncul strategi pembangunan dengan nama strategi ketergantungan. Inti dari konsep strategi tergantungan adalah :
• Kemiskinan di negara – negara berkembang lebih disebabkan karena adanya ketergantungan negara tersebut dari pihak luar/ negara lainnya.
• Teori ketergantungan ini kemudian dikritik oleh Kothari dengan mengatakan “Teori ketergantungan tersebut memang cukup relevan namun sayangnya telah mnjadi semacam dalih terhadap kenyataan dari kurangnya usaha untuk membangun masyarakat sendiri (Self Development). Oleh sebab itu, pembangunan sebagai upaya masyarakat untuk melepaskan diri dari keterbelakangan yang disebabkan oleh kondisi ketergantungan itu, haruslah merupakan pembebasan masyarakat dari rantai yang membelenggu struktur eksploitatif (pola struktur ekonomikolonial).
4.         Strategi yang Berwawasan Ruang
Strategi ini menganjurkan agar negara-negara sedang berkembang memperbaiki tata hubungan sosial, politik, dan ekonomi kearah prinsip swadaya, partisipasi rakyat dan keadilan sosial dengan lebih memperhatikan lapisan masyarakat paling bawah yang hidup dibawah garis kemiskinan yang ternyata merupakan bagian terbesar dari masyarakat.
5.         Strategi Pendekatan Kebutuhan Pokok
Sasarana dari strategi ini adalah menanggulangi kemiskinan secara masal. Strategi ini dilatarbelakangi oleh ketidakmampuan pembangunan menjangkau, apalagi memecahkan masalah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan. Strategi ini selanjutnya dikembangkan oleh Organisasi Perburuhan Sedunia (ILO) pada tahun 1975, dengan menekankan bahwa kebutuhan pokok manusia tidak mungkin dapat dipenuhi jika pendapatan masih rendah akibat kemiskinan yang bersumber pada pengangguran. Untuk itu tiga sasaran pokok perlu diusahakan bersama yaitu membuka lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan dan pemenuhan kebutuhan pokok.

Manfaat pembangunan ekonomi yaitu :         
-  Meningkatnya GNP
-  Mengurangi pengangguran
- Meningkatkan kemakmuran
- Pengelolaan alam yang lebih baik
-  Modal yang terkumpul
Tujuan pembangunan yaitu :
-  Pembanguna sumber daya insani merupakan tujuan pertama kali dari kebijakan
pembangunan
- Perluasan produksi yang bermanfaat
- Perbaikan kualitas hidup dengan memberikan prioritas pada 3 hal yakni terciptanya
lapangan kerja, sistem keamanan yang luas dan pembagian kekayaan dan
pendapatan yang merata.
- Pembangunan yang seimbang yakni harmonisasi antar daerah berbeda dalam satu
Negara dan antar sektor ekonomi
- Teknologi baru yakni berkembangnya teknologi tepat guna yang sesuai kondisi dan
aspirasi negara
- Berkurangnya ketergantungan pada dunia luar dan dengan semakin menyatunya
kerjasama yang solid dalam Negara.

Daftar Pustaka :
-     Google.com


TUGAS 1 PEREKONOMIAN INDONESIA (SOFT SKILL)
TUGAS 1 PEREKONOMIAN INDONESIA (SOFT SKILL)
Nama :  -Ade Mulyana
-Ahmad Tohir
-I Pande Putu Gangga
-Kevin Eka Kristanto
Kelas : 1EB18
Soal & Jawaban
  1. Apa yang dimaksud dengan strategi pembangunan ekonomi yang meliputi :
-          Strategi Pertumbuhan
Strategi pembangunan ekonomi suatu negara yaitu akan terpusat pada upaya pembentukan modal, serta bagaimana menanamkannya secara seimbang, menyebar, terarah dan memusat, sehingga dapat menimbulkan efek pertumbuhan ekonomi. pertumbuhan ekonomi akan dinikmati oleh golongan lemah melalui proses merambat ke bawah ( trickle – down – effect ) pendistribusian kembali atau dengan melalui tindakan koreksi pemerintah mendistribusikan hasil pembangunan.
Jika terjadi ketimpangan atau ketidakmerataan, hal tersebut merupakan persyaratan terciptanya pertumbuhan ekonomi.

-          Strategi Pembangunan Dengan Pemerataan
Keadaan sosial antara simiskin dan sikaya membuat munculnya strategi baru ini , strategi pembanguan dengan pemerataan ini dikemukakan oleh Ilma Aldeman dan Morris.Konsep dari strategi pemerataan adalah dengan ditinggatkannya penekanan pembangunan melalui teknik sosial engineering,yaitu melalui penyusunan perencanaan induk ,dan paket program terpadu .Namun strategi pembangunan dengan pemerataan. belum berhasil memecahkan permasalahan pengangguran masal, kemiskinan struktural dan kepincangan sosial.

-          Strategi Ketergantungan
Karna ketidak sempurnaan strategi pertama dan kedua muncullah strategi ketergantungan pada taahun 1965 ,teori ini menjelaskan tentang dasar-dasar kemiskinan yang diderita oleh negara-negara berkembang ,kemiskinan ini disebakan karna adanya ketergantungan negara tersebut dari pihak atau negara lain .  maka dari itu suatu negara harus mengarahkan upaya pembangunan ekonominya pada usaha melepaskan diri dari ketrgantungan pada pihak/negara lain.Langkah yan g dapat ditempuh yaitu dengan meningkatkan produksi nasional yang disertai dengan peningkatan kemampuan dalam bidang produksi ,lebih mencintai produk nasional .

-          Strategi Yang Berwawasan Ruang
Strategi ini dikemukakan oleh Myrdall dan Hirschman, yang mengemukakan sebab – sebab kurang mampunya daerah miskin berkembang secepat daerah yang lebih kaya / maju.
Menurut mereka kurang mampunya daerah miskin berkembang secepat daerah maju dikarenakan kemampuan / pengaruh menyetor dari kaya ke miskin (Spread Effects) lebih kecil daripada terjadnya aliran sumber daya dari daerah miskin ke daerah kaya (Back-wash-effects). Perbedaan pandangan kedua tokoh tersebut adalah, bahwa Myrdall tidak percaya bahwa keseimbangan daerah kaya dan miskin akan tercapai, sedangkan Hirschmanpercaya, sekalipun baru akan tercapai dalam jangka panjang

-          Strategi Pendekatan Kebutuhan Pokok
Sasaran dari strategi ini adalah menanggulangi kemiskinan secara masal. Strategi ini selanjutnya dikembangkan oleh Organisasi Perburuhan Sedunia (ILO) pada tahun 1975, dengan menekankan bahwa kebutuhan pokok manusia tidak mungkin dapat dipenuhi jika pendapatan masih rendah akibat kemiskinan yang bersumber pada pengangguran. Oleh karena itu sebaiknya usaha-usaha diarahkan pada penciptaan lapangan kerja, peningkatan kebutuhan pokok dan sejenisnya
2. Berikan kasus/gambar ilustrasi untuk memperjelas setiap strategi pada soal no. 1
Description: images

Gambar 1.1 Tentang Strategi pertumbuhan penduduk. Garis yang tidak beraturan adalah pertumbuhan ekonomi dan garis yang beraturan adalah strategi yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi pertumbuhan ekonomi
Description: images

Gambar 1.2 Strategi Pembangunan Dengan Pemerataan. Garis tebal yang berwarna merah pada peta menunjukan pembangunanutama sedangkan garis merah putus putus menunjukan pemerataannya
Description: images

Gambar 1.3 Strategi Ketergantungan. Tingkat ketergantungan yang berumur dari 0-14 (usia nonproduktif) dan usia 15-75+(usia yang sudah tidak produktif) bergantung pada usia 15-34(usia produktif)
Description: unduhan

Gambar 1.5 Strategi yang berwawasan ruang. Tata ruang yang  buruk merupakan hal perlu dibenahi contohnya pada gambar 1.5 banyak sekali rumah kumuh yang ada di piinggiran kali sehingga dapat terjadinya penyempitan aliran air. Belum lagi para penghuni rumah yang suka membuang sampah atau limbahnya ke kali.
Description: images (2)

Gambar 1.6 Strategi Pendekatan Kebutuhan Pokok.  bahwa kebutuhan pokok manusia tidak mungkin dapat dipenuhi jika pendapatan masih rendah akibat kemiskinan yang bersumber pada pengangguran.

Daftar Pustaka :